14.04

Raise Up The Standard

Sudah waktunya kita harus menaikkan standar kita, tidak lagi kompromi dengan dunia ini. Kita adalah orang yang dipilih untuk menaikkan standar hidup kita. Ketika kita hidup di dalam firmanNya, ketika kita menaikkan standar hidup kita, kita akan hidup berbuah berkali-kali lipat. Punyailah mimpi, iman, agar kita dapat mencapai apa yang kita imani. Visi tanpa aksi membuat kita hanya bermimpi, dan jika kita hanya aktif tanpa visi, kita hanya menjadi orang yang melewati waktu begitu saja.

RAISE:
1. Repentance
I Samuel 2:22-26
2:22 Eli telah sangat tua. Apabila didengarnya segala sesuatu yang dilakukan anak-anaknya terhadap semua orang Israel dan bahwa mereka itu tidur dengan perempuan-perempuan yang melayani di depan pintu Kemah Pertemuan,2:23 berkatalah ia kepada mereka: "Mengapa kamu melakukan hal-hal yang begitu, sehingga kudengar dari segenap bangsa ini tentang perbuatan-perbuatanmu yang jahat itu?2:24 Janganlah begitu, anak-anakku. Bukan kabar baik yang kudengar itu bahwa kamu menyebabkan umat TUHAN melakukan pelanggaran.2:25 Jika seseorang berdosa terhadap seorang yang lain, maka Allah yang akan mengadili; tetapi jika seseorang berdosa terhadap TUHAN, siapakah yang menjadi perantara baginya?" Tetapi tidaklah didengarkan mereka perkataan ayahnya itu, sebab TUHAN hendak mematikan mereka.2:26 Tetapi Samuel yang muda itu, semakin besar dan semakin disukai, baik di hadapan TUHAN maupun di hadapan manusia.
Standar kehidupan yang harus kita naikkan adalah standar pertobatan kita. Jika kita tidak menaikkan standar pertobatan kita, kita akan berkompromi dengan dosa. Pertobatan adalah menjadikan Yesus sebagai satu-satunya Tuhan dan Juru Selamat. Tuhan mau kita mendedikasikan hidup kita 100% kepadaNya. Orang yang bertobat, standar hidupnya berubah dan hidup di atas rata-rata. Orang yang bertobat, seperti Samuel, semakin hari semakin dikasihi Tuhan dan manusia.

2. Agape Love
Yohanes 13:31-38
13:31 Sesudah Yudas pergi, berkatalah Yesus: "Sekarang Anak Manusia dipermuliakan dan Allah dipermuliakan di dalam Dia.13:32 Jikalau Allah dipermuliakan di dalam Dia, Allah akan mempermuliakan Dia juga di dalam diri-Nya, dan akan mempermuliakan Dia dengan segera.13:33 Hai anak-anak-Ku, hanya seketika saja lagi Aku ada bersama kamu. Kamu akan mencari Aku, dan seperti yang telah Kukatakan kepada orang-orang Yahudi: Ke tempat Aku pergi, tidak mungkin kamu datang, demikian pula Aku mengatakannya sekarang juga kepada kamu.13:34 Aku memberikan perintah baru kepada kamu, yaitu supaya kamu saling mengasihi; sama seperti Aku telah mengasihi kamu demikian pula kamu harus saling mengasihi.13:35 Dengan demikian semua orang akan tahu, bahwa kamu adalah murid-murid-Ku, yaitu jikalau kamu saling mengasihi."13:36 Simon Petrus berkata kepada Yesus: "Tuhan, ke manakah Engkau pergi?" Jawab Yesus: "Ke tempat Aku pergi, engkau tidak dapat mengikuti Aku sekarang, tetapi kelak engkau akan mengikuti Aku."13:37 Kata Petrus kepada-Nya: "Tuhan, mengapa aku tidak dapat mengikuti Engkau sekarang? Aku akan memberikan nyawaku bagi-Mu!"13:38 Jawab Yesus: "Nyawamu akan kauberikan bagi-Ku? Sesungguhnya Aku berkata kepadamu: Sebelum ayam berkokok, engkau telah menyangkal Aku tiga kali."
Yohanes 14:2-5
14:2 Di rumah Bapa-Ku banyak tempat tinggal. Jika tidak demikian, tentu Aku mengatakannya kepadamu. Sebab Aku pergi ke situ untuk menyediakan tempat bagimu.14:3 Dan apabila Aku telah pergi ke situ dan telah menyediakan tempat bagimu, Aku akan datang kembali dan membawa kamu ke tempat-Ku, supaya di tempat di mana Aku berada, kamu pun berada.14:4 Dan ke mana Aku pergi, kamu tahu jalan ke situ."14:5 Kata Tomas kepada-Nya: "Tuhan, kami tidak tahu ke mana Engkau pergi; jadi bagaimana kami tahu jalan ke situ?"

Ada 3 jenis orang yang menanggapi dalam meningkatkan standar hidup:
Kebaktian II – 10.00 WIB GBI PRJ 24 Juni 2007
Ps. Seno Widjaja


a. Ke standar yang Tuhan mau dalam hidup, tidak mungkin (Yohanes 13:33)
b. Ke Tempat Yesus pergi, kita belum bisa ikut (Yohanes 13:36)
c. Bisa (Yohanes 14:3-4)
Yang membuat kita bisa meningkatkan standar hidup adalah kasih Agape (Yohanes 13:34). Kasih Agape adalah kasih yang rela memberikan nyawa untuk kita, kasih Allah. Punyailah kasih seperti Tuhan mengasihi kita, karena Tuhan lebih dulu mengasihi kita. Punyailah kasih yang tidak hitung-hitungan. Kasihi Tuhan tanpa berhitung. Beri yang terbaik kepada Tuhan. Orang yang habis-habisan akan mendapat berkat berkali lipat. Hak kita sebagai orang Kristen adalah menyerahkan hak.

3. Intimacy Power (Seeking God Whole Heartedly )
Naikkan hubungan kita dengan Tuhan. Kekristenan bukanlah suatu kumpulan hukum dan peraturan, tetapi lebih kepada hubungan pribadi dengan TUhan.

4. Spirituality(Healing, Miracle, Spiritual Warfare)
Kekristenan bukanlah hidup keagamaan, tetapi REALITA DUNIA ROH yang seharusnya diALAMI setiap anak-anak Tuhan di dalam hidupnya. Bangunlah manusia rohani kita. Gereja yang rohani adalah gereja yang mengutamakan spiritualitas. Utamakan kehidupan doa kita

5. Excellent Spirit (Prime Life)
1 Samuel 2:31-32
2:31 Sesungguhnya akan datang waktunya, bahwa Aku akan mematahkan tangan kekuatanmu dan tangan kekuatan kaummu, sehingga tidak ada seorang kakek dalam keluargamu.2:32 Maka engkau akan memandang dengan mata bermusuhan kepada segala kebaikan yang akan Kulakukan kepada Israel dan dalam keluargamu takkan ada seorang kakek untuk selamanya.
Kakek berarti status tertinggi dalam suatu keluarga. Di dalam bahasa yang lebih tepat, berarti prime life. Orang yang akan berbuah seratus kali adalah orang yang mempunyai prime life, kehidupan yang paling utama, bukan berbicara mengenai hidup di puncak. Hiduplah di dalam panggilan Tuhan yang paling utama.Tuhan mau kita memiliki hidup yang paling utama.